Anonymous Ancestors


in

Lokakarya pertama kami lakukan di SMKN 1 Mas Pejeng, Ubud pada tanggal 4 Desember 2018. Sekitar 40 siswa dengan semangat mengikuti kegiatan ini.

Kami menggunakan teknik Cyanotype, yaitu teknik cetak foto yang menghasilkan cetak biru objek tersebut. Berikut adalah tahapan pembuatan karya dengan teknik cyanotype. Pertama-tama kami meminta para siswa untuk mencari dedaunan, ranting, ataupun akar tumbuhan yang sudah kering. Kemudian, mereka merangkainya di atas kertas yang sudah dilapisi dengan cairan kimia khusus cyanotype. Lalu, kertas dan objek-objek tersebut diletakkan di atas papan dan dijepit dengan kaca di atasnya, kemudian dijemur di bawah matahari. Selanjutnya, setelah mendapat sinar matahari yang cukup, para siswa menyingkirkan objek-objek dari atas kertas, dan memasukkan kertas ke dalam air. Diangin-anginkan, dan cetak biru sudah selesai!

Setelah kegiatan cyanotype, kami meminta tanggapan dari para siswa, tentang apa pemikiran mereka dalam memaknai hari raya Tumpek Uduh, dan apa harapan mereka untuk lingkungan dan tumbuh-tumbuhan di sekitar mereka.

Karena sasaran dari program ini adalah generasi muda, yang dalam hal ini adalah siswa sekolah, kami mencoba memanfaatkan sosial media untuk transfer ilmu tentang Tumpek Uduh ini. Dengan menggunakan sosial media, harapannya generasi muda tetap mempertahankan nilai-nilai tradisi, sesuai dengan interpretasi masing-masing namun dengan media yang terkini.

Disini kami mengadakan kompetisi kecil-kecilan, hanya seputar 40 siswa tersebut, untuk mengunggah karya cyanotype yang mereka buat ke sosial media Instagram masing-masing. Unggahan foto dinilai berdasarkan keindahan foto dan cerita atau penjelasan akan foto tersebut.