LORKU

Lorku dibentuk oleh Khomsin dan Vindy di Bali pada tahun 2019 melalui program Gerakan Kreabilitas oleh Ketemu Project. Mereka berdua adalah seniman yang aktif membahas isu kesehatan mental melalui karya dan kolaborasi dengan organisasi kesehatan jiwa.

Lorku menghadirkan produk-produk inklusif yang bertujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan mental. Dengan melibatkan psikiater, psikolog dan penyintas gangguan jiwa dalam perancangan produknya.

Lorku berharap dapat mengajak semua orang menjadi lebih peduli terhadap kesehatan mentalnya. Tentunya Lorku juga membuka peluang untuk berkolaborasi dengan siapa saja yang memiliki harapan serta tujuan yang sejalan dengan Lorku.

Cek Instagram mereka di @lorku.kit

Profil Vindy

Menggambar dan membuat ilustrasi digital adalah aktivitas sehari-harinya. Selain aktif di Lorku, Vindy juga adalah pendiri, ketua, dan aktivis kesehatan mental di Yayasan Bipolar Care Indonesia. Bagi Vindy, seni adalah salah satu bentuk terapi untuk gangguan bipolar yang dimilikinya. Ia secara berkelanjutan mengeksplorasi sisi-sisi seni dan mencoba untuk menyampaikan pesan tentang kesehatan mental lewat karya-karyanya.

Khomsin

Profil Khomsin

Sejak masih menjadi mahasiswa, Khomsin aktif membuat program kreatif kolaborasi dengan komunitas-komunitas di sekitar kampusnya, seperti festival menggambar dengan murid sekolah dan membuka booth di acara Car Free Day. Pada tahun 2014, ia pernah membuat program dengan penyandang disabilitas untuk mendaur ulang sampah kertas menjadi produk yang punya nilai jual. Selanjutnya, dimulai dari tahun 2018 hingga kini ia berkolaborasi dengan posyandu kesehatan jiwa Waluyo Jiwo di desa Bacem, mendesain produk-produk kreatif seperti kaos dan tas. Pendapatan dari penjualan produk-produk tersebut digunakan untuk pendanaan program di Waluyo Jiwo.