“Danau Imajinasi Kami” adalah sebuah proyek seni dan pendidikan lingkungan. Bekerja sama dengan BRACK, Ketemu Project memfasilitasi lokakarya dengan murid-murid sekolah dasar. Murid-murid atau partisipan ini adalah anak-anak keluarga petani yang tinggal di sekitar Danau Batur.
Danau Batur berada di kaki Gunung Batur, yaitu salah satu gunung berapi aktif di Bali. Danau ini adalah danau kawah terbesar di Bali yang menyusuri bagian tenggara kaldera gunung Batur. Berbentuk seperti bulan sabit, setengah mengelilingi gunung Batur, danau ini sangatlah tenang dan berkabut. Danau ini dikelilingi oleh desa-desa yang berisikan penghuni tertua di Bali.
Pura Ulun Danu Batur adalah Pura terpenting kedua di Bali, setelah Pura Besakih, yang mendampingi danau Batur. Danau ini tidak hanya sekadar penting bagi identitas Bali, tetapi juga ekologi pulau Bali.
Kini permukaan danau dipenuhi oleh eceng gondok. Pupuk kimia dari lahan pertanian sekitarnya menyebarluaskan pertumbuhan eceng gondok ini. Sayang sekali, padahal dulunya danau ini sangat jernih dan anak-anak bisa dengan bebas berenang. Sangat penting bagi anak-anak untuk mengerti kenapa fenomena seperti ini bisa terjadi.
Bagaimana kita bisa membantu anak-anak bisa paham tentang isu ekologi? Lalu bagaimana caranya agar anak-anak ini nantinya bisa menjadi seseorang yang bergerak aktif melakukan perubahan positif di lingkungannya?
